Senin, 08 Mei 2017

Step by Step Resep Antigagal untuk Memulai Bisnis Freelance


Kesan pertama yang hinggap di kepala kita apabila mendengar kata bisnis freelance pasti tidak jauh-jauh dari hal ‘ngantor’ di rumah atau ‘nongkrong’ di kafe sembari ngopi dan menghadap laptop. Memang, jika dipikir-pikir menjadi seorang freelance itu menyenangkan, namun apakah selalu menyenangkan setiap saat? tidak juga.



Nyatanya, tidak sedikit pelaku bisnis freelance yang akhirnya berhenti di tengah jalan karena berbagai alasan. Tapi tentu saja, itu bisa kamu hindari kalau semuanya sudah terkonsep dengan matang sejak awal. Karena jika tidak mempersiapkamn apa yang dibutuhkan, freelance tidak akan berjalan dengan lancar dan Andapun akan berhenti di tengah jalan.

Apa saja langkah-langkah yang dimaksud itu? Ini dia step by step resep antigagal untuk memulai bisnis freelance.

1. Tentukan bidang yang ingin kamu geluti

Kamu paling mahir di bidang apa? Fotografi? Kepenulisan? Desain grafis? Pemrograman? atau apa. Temukan passion yang sekiranya kamu sukai dan jalani secara serius. Semuanya bisa dijadikan bisnis freelance. Pilih satu bidang yang searah dengan passion kamu, jadi kamu tak hanya mengejar uang, tapi juga mencintai prosesnya.


2. Tentukan target pasar

Sebelum memasarkan produk atau jasa kamu, tentukan dulu target pasar untuk bisnismu. Kenali mereka, apa yang mereka butuhkan, dan apa masalah yang mereka hadapi. Lalu dari analisis itu, hadirkan produk yang tepat untuk menjawab masalah-masalah mereka dan niscaya kamu akan dicari.

3. Website dan portfolio

Salah satu bagian terbaik dari memulai bisnis freelance adalah kamu tak perlu pusing memikirkan tempat berkantor. Tapi tetap saja, kamu akan membutuhkan wadah untuk menunjukkan wajah bisnismu, dan cara yang paling mudah adalah dengan membuat website. Jangan lupa lengkapi dengan portofolio supaya calon klien bisa menilai kemampuanmu.

4. Menciptakan sistem order yang mengalir

Dilansir situs jasa web profile, bisnis freelance dilakukan secara online, artinya tidak ada tatap muka antara freelancer dengan klien. Padahal, interaksi menjadi kunci utama yang menjembatani klien dan freelancer. Untuk mempertemukan kepentingan keduanya tanpa harus bertatap muka, diperlukan sistem order jasa yang mengalir agar memudahkan klien mengungkapkan kebutuhan dan keinginannya sedetail mungkin. Pastikan website-mu dilengkapi dengan fasilitas ini.

5. Launching Bisnis

Launching bisnis menjadi tahap akhir dari memulai bisnis freelance, tetapi juga menjadi permulaan dari perjalanan yang sesungguhnya. Langkah berikutnya yang lebih menentukan keberlanjutan bisnismu, yaitu bagaimana kamu bisa mendapatkan klien dan membangun jaringan dengan mereka untuk akhirnya memperkuat dan memperluas bisnismu.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar