Selasa, 21 Februari 2017

Mengulas 3 Fungsi Utama Dari Desain Komunikasi Visual


Desain Komunikasi Visual atau yang biasa disingkat menjadi DKV masih merupakan hal yang asing ditelinga masyarakat Indonesia. Di masyarakat awam, desain komunikasi visual ini sering di identikkan dengan tukang print atau tukang baliho dan reklame.

Pendapat orang awam tentang desain komunikasi visual yang identik dengan iklan memang bukan pendapat yang salah, tapi tidak juga sepenuhnya benar karena iklan hanyalah salah satu media atau sarana yang dihasilkan oleh desain komunikasi visual.

Desain Komunikasi Visual (DKV) adalah cabang ilmu desain yang mempelajari konsep komunikasi dan ungkapan kreatif, teknik dan media dengan memanfaatkan elemen-elemen visual ataupun rupa untuk menyampaikan pesan untuk tujuan tertentu (tujuan informasi ataupun tujuan persuasi yaitu mempengaruhi perilaku).

Yang menarik dari sini adalah seorang sarjana DKV harus bisa mengolah pesan tersebut secara efektif, informatif dan komunikatif. Banyak hal-hal mendasar yang dipelajari di program studi DKV. Mengembangkan bentuk bahasa visual (bermain gambar), mengolah pesan (bermain kata) keduanya untuk tujuan sosial maupun komersial, dari individu atau kelompok yang ditujukan kepada kelompok lainnya.

Sama halnya seperti bidang grafis lainnya, Desain Komunikasi Visual juga memiliki peranan penting seiring dengan semakin berkembangnya bidang grafis saat ini. Sebagai informasi dan inspirasi untuk Anda, berikut beberapa fungsi utama dari DKV sendiri.


1. Sebagai Sarana Identifikasi

Fungsi utama dari desain komunikasi visual adalah sebagai sarana identifikasi. Identitas seseorang dapat mengatakan tentang siapa orang itu, dan darimana ia berasal. Begitu juga dengan sebuah benda atau produk dapat memberitahu kita bagaimana kualitas produk tersebut, dan membuat produk tersebut lebih mudah dikenali baik oleh produsennya atau konsumen.

2. Sebagai Sarana Instruksi dan Informasi

Sebagai sarana instruksi dan informasi, desain komunikasi visual bertujuan menunjukkan hubungan antara suatu hal dengan hal lainnya dalam petunjuk, arah, skala, dan posisi. Inilah mengapa DKV termasuk media penting karena bisa menginformasikan beragam hal dengan cara yang berbeda dengan instruksi yang berbeda pula sesuai dengan apa yang dibuat oleh desainer itu sendiri.

3. Sebagai Sarana Promosi dan Presentasi

Tujuan dari desain komunikasi visual sebagai sarana promosi dan produksi adalah untuk menyampaikan pesan, pendapat perhatian (atensi) secara visual sehingga mudah diingat. Fungsi ini sama halnya dengan media grafis lainnya yang bertindak sebagai media promosi terhadap sebuah brand atau perusahaan tertentu.

So, sekarang Anda sudah tahu apa saja fungsi utama dari Desain Komunikasi Visual. Bagi Anda yang memang lulusan DKV sendiri dan ingin mengembangkan jasa pembuatan company profile, maka fungsi-fungsi diatas tidak boleh dilupakan karena bisa menjadi cara Anda dalam mengembangkan kemampuan DKV sendiri.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar