Selasa, 31 Januari 2017

Mari Kita Mengenal Sistem Identitas Visual



Visual sudah menjadi bagian yang tak terpisahkan dalam lembaga ataupun perusahaan. Kita ambil contoh sebuah logo yang didesain oleh jasa desain logo, dimana logo kini menjadi media identitas nyata yang mempengaruhi bergerak atau tidaknya perusahaan.


Dalam hal visual ini, kitapun diperkenalkan dengan Sistem Identitas Visual yang merupakan suatu sistem komunikasi visual yang membentuk identitas dari suatu perusahaan, lembaga, maupun produk. Identitas Visual sering digunakan untuk membedakan suatu produk/jasa dengan produk/jasa dari pesaing sehingga costumer akan dengan mudah mengidentifikasi suatu merek hanya dengan melihat sebagian dari tampilan visualnya.

Bisa diartikan, sistem identitas visual ini merupakan identitas yang hanya diwujudkan dalam sebuah gambar atau desain, tidak lebih dari itu. Sistem Identitas Visual ini tentu saja memilki kekuatan khususnya dalam memperkuat branding kita agar bisa head to head dengan kompetitor.

Secara umum, sistem identitas visual mencakup beberapa hal. Berikut ulasannya!

1. Logo Design

Seperti yang sudah kita kemukakan diatas, Logo adalah bagian terpenting dari rangkaian sistem identitas visual. Karena logo biasanya memiliki aspek unik dari segi bentuk yang membuatnya sangat mudah diidentifikasi oleh audiens. Logo yang digunakan perusahaan bisa mencerminkan siapa dan apa tujuannya. Lebih dari itu, dari logo inilah konsumen mengenal betul perusahaan kita meskipun mereka secara dekat belum mencoba atau berkolaborasi langsung dengan brand yang kita miliki.



2. Typography Standards

Tipografi dan pemilihan jenis huruf (font) dapat membantu memperkuat suatu identitas selama penerapannya konsisten. Huruf mengkonversi bahasa verbal menjadi visual dalam berbagai media promosi maupun informasi.

Dilihat secara luas, tipografi berperan dalam menekan konsumen agar tidak bosan dengan brand kita. Bayangkan jika identitas brand hanya sebuah tulisan saja, pasti akan monoton, bukan? Dengan adanya tipografi ini, identitas visual brand akan semakin kuat.



3. Color Palette

Penerapan warna yang konsisten juga menjadi factor kunci bagi keberhasilan suatu sistem identitas visual. Warna secara psikologis akan mempengaruhi ingatan audiens terhadap suatu entitas tertentu. Dengan warna, perusahaan kita juga bisa dikenal karena langsung memproyeksikan dengan ingatan user dengan menggunakan warna saja.



4. Visual Guidelines

Guidelines / standard manual dibutuhkan sebagai acuan dasar penerapan identias visual dari suatu brand. Dalam Guidelines diatur detail-detail yang dibutuhkan ketika identitas visual hendak diaplikasikan.



5. Photography

Peran fotografi dan ilustrasi semakin kentara belakangan ini sebagai salah satu alat promosi paling ampuh. Pada sistem identitas visual, style fotografi dan ilustrasi digabungkan sedemikian rupa dengan visual lainnya untuk menghasilkan suatu 'rasa' dan kombinasi yang harmonis.



Itulah Identitas Visual yang kini sudah berkembang dengan pesat dimasyarakat. Visual bisa menjadikan identitas perusahaan dan mengangkat brand dengan maksimal. Maka dari itu, usahakan untuk memaksimalkan visual sebagai media dalam memperkenalkan produk kepada semua orang.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar