Senin, 02 Januari 2017

Menguak Fakta dan Mitos Seputar Desain Grafis



Membuat sebuah gambar menjadi lebih berwarna dan menarik, itulah beberapa tugas dan pekerjaan seorang Desain Grafis. Desain grafis memang sesuatu yang menarik, karena desain grafis membuat pandangan mata jadi lebih berwarna, lebih indah dan lebih beragam.


Kini, Desain Grafis sudah memiliki hype sendiri di dalam ruang lingkup profesi, dimana jika dulu hanya sebatas pekerjaan freelance saja, tetapi sekarang Desain Grafis sudah menjadi sebuah profesi yang menjanjikan dengan pengalaman bekerja yang sangat fun.

Ada banyak informasi yang berkembang di seputaran Desain Grafis, termasuk mitos dan beberapa fakta yang terkadang sangat menarik untuk diketahui. Apa saja? simak informasinya!



1. Desain Grafis Itu Harus Memakai Komputer?

Anda belum dikatakan seorang desain grafis jika belum bekerja dengan komputer, benarkah itu? Memang jika dilihat dari kacamata profesi, seorang Desain Grafis dan jasa pembuatan company profile tidak akan bisa bekerja jika tanpa komputer, tetapi bukan yang paling utama.

Merancang solusi untuk suatu masalah adalah hal yang paling utama dalam desain grafis, ini tentu saja dilakukan dengan riset atau wawancara dengan membuat catatan. Desain Grafis juga perlu menuangkan ide terlebih dahulu, yaitu dengan menggambar yang nantinya akan di tuangkan kedalam konsep grafis.

2. Desain Grafis Itu Membuat Iklan

Membuat iklan memang pekerjaan yang cukup banyak ditekuni oleh desain grafis, tapi bukan itu satu-satunya pekerjaan mereka. Branding, editorial dan juga web development adalah beberapa pekerjaan desainer lainnya yang paling umum. Belum lagi membuat sebuah konsep untuk dipasarkan mulai dari packaging hingga finishing suatu brand.

3. Desain Grafis Harus Bisa Menggambar

Desainer grafis perlu bisa menggambar, walaupun tidak perlu bagus sekali. Ya, ini benar karena tanpa menggambar seorang desain grafis tidak akan bisa memahami konsep grafis apa yang akan dibuat. Menggambar disini tidak harus ahli dengan coretan-coretan grafis keren, tetapi cukup keahlian biasa saja asalkan mengerti dan memahami setiap grafis yang nantinya akan dibuat di dalam komputer.



4. Memiliki Bakat Seni

Seni termasuk kedalam hal grafis, tapi untuk menjadi seorang desain grafis Anda tidak harus memiliki bakat seni, cukup ketertarikannya saja karena Desain Grafis membutuhkan banyak kreatifitas dibidang seni yang bisa meningkatkan profesi dan kemampuan Anda.

Bakat seni memang diperlukan dalam mendesain, tapi bukan segala-galanya. Kerajinan dalam berlatih, keberanian mengeksplorasi hal-hal baru, kreativitas, kemampuan logika, analisa, komunikasi, kepekaan, dan masih banyak lagi kemampuan yang lebih dibutuhkan untuk menjadi seorang desainer grafis.

Itulah beberapa fakta dan mitor seputar desain grafis. Jika Anda berniat menjadi seorang desain grafis saat ini, pastikan memiliki passion dan ketertarikan dibidang grafis karena ini sangat penting untuk Anda di kemudian hari.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar